Drone atau Unmanned Aerial Vehicle (UAV) adalah pesawat tanpa awak (unmanned) yang dikendalikan oleh komputer atau remote control. Alat ini memiliki kamera yang dapat digunakan untuk mengambil gambar jarak jauh. Selain itu, drone juga dapat berfungsi untuk membawa muatan seperti senjata, dan sebagainya. Seiring perkembangan zaman dan teknologi manfaat dari drone saat ini sangat banyak sekali, tidak hanya pada sektor militer tetapi juga dapat membantu pada sektor pertanian secara modern/ kekinian.
Sebagai contoh pemanfaatan teknologi drone bisa kita lihat pada artikel yang ada pada laman situs website greenforagriculture.
Adapun tujuan utama laman website Greenforagriculture ini memberikan pengetahuan produk dan layanan informasi inovatif untuk pertanian & industri makanan global, salah satunya adalah Pemanfaatan Drone dan Sensor pada sektor pertanian.
Berikut beberapa jenis drone yang harus anda ketahui:
- Multirotor: Drone dengan lebih dari satu rotor, seperti quadcopter (4 rotor), hexacopter (6 rotor), atau octocopter (8 rotor).
- Fixed-Wing: Drone dengan desain seperti pesawat terbang, cocok untuk jarak jauh dan waktu penerbangan lebih lama.
- Hybrid: Gabungan antara multirotor dan fixed-wing untuk fleksibilitas penerbangan.
- VTOL (Vertical Take-Off and Landing): Mampu lepas landas dan mendarat secara vertikal.
Adapun Komponen drone itu sendiri, yaitu:
- Motor dan Propeller: Menghasilkan daya angkat dan gerakan.
- Baterai: Sumber energi untuk motor dan sistem elektronik.
- Flight Controller: Otak drone yang mengatur kestabilan dan arah penerbangan.
- Remote Control (RC): Alat pengendali yang digunakan operator.
- Sensor: Seperti GPS, giroskop, dan akselerometer untuk navigasi dan stabilisasi.
- Kamera (opsional): Untuk fotografi, videografi, atau pengawasan
Comments0